Kolaborasi Politik dan Masyarakat: Komitmen Nyata Rehabilitasi Ekosistem Pesisir di Laut Utara

oleh -177 views

TCUnews.com || BABELAN, Kabupaten Bekasi – Dalam momentum penguatan kepedulian lingkungan, Direktur BUMDes Hendra Sukma Wijaya bersama Anggota DPR RI H. Obon Tabroni meluncurkan aksi penanaman mangrove dan penyusuran sungai di wilayah pesisir Laut Utara, lintas Desa Hurip Jaya. Kegiatan ini merupakan wujud nyata kolaborasi antara aparat pemerintah, politisi, dan masyarakat dalam merevitalisasi ekosistem yang terancam degradasi.

Aksi ini digelar sebagai bagian dari program rehabilitasi lingkungan yang menitikberatkan pada pemberdayaan komunitas lokal. Hendra Sukma Wijaya menekankan, “Lingkungan adalah aset bersama yang harus kita rawat agar tetap lestari bagi anak cucu kita. Inilah saatnya kita membuktikan kepedulian melalui tindakan nyata.” Pernyataan tersebut menunjukkan bahwa program ini tidak semata-mata bersifat simbolis, melainkan sebagai langkah strategis menghadapi permasalahan pesisir seperti erosi dan abrasi.

Tidak hanya fokus pada penanaman bibit mangrove, kegiatan ini juga mencakup penyusuran sungai untuk mengevaluasi kualitas air dan mengidentifikasi titik-titik rawan pencemaran. Kegiatan penyusuran sungai ini merupakan inisiatif untuk memantau dan merumuskan solusi jangka panjang guna menjaga keseimbangan ekosistem air tawar dan laut. “Kolaborasi lintas sektor ini merupakan pondasi dalam menjaga kelestarian lingkungan. Pemerintah dan masyarakat harus bekerja bersama untuk meminimalisir dampak negatif perubahan iklim,” ujar H. Obon Tabroni.

Partisipasi aktif masyarakat terlihat dari antusiasme puluhan aktivis lingkungan yang hadir. Mereka tidak hanya terlibat dalam penanaman mangrove, tetapi juga mengikuti sesi edukasi mengenai teknik penanaman yang tepat dan pentingnya menjaga fungsi ekologis mangrove. Inisiatif ini diharapkan mampu menginspirasi masyarakat untuk lebih menjaga dan melestarikan lingkungan melalui partisipasi langsung.

BUMDes di wilayah Hurip Jaya Babelan memainkan peran strategis dengan menggalang dukungan dan menyediakan sumber daya bagi kegiatan ini. “Dengan dukungan BUMDes, program ini dapat berjalan optimal dan merata di seluruh lapisan masyarakat,” ujar Hendra Sukma Wijaya. Sinergi ini menandai langkah maju dalam mengintegrasikan kebijakan lingkungan dengan kepemimpinan lokal.

Kegiatan ini bukan hanya sebagai upaya mitigasi bencana alam, tetapi juga sebagai strategi pembangunan berkelanjutan yang mengutamakan keseimbangan antara aspek ekologis, sosial, dan ekonomi. Melalui aksi nyata ini, diharapkan kawasan pesisir Laut Utara dapat pulih dan memberikan manfaat jangka panjang bagi masyarakat, sekaligus menjadi contoh inspiratif bagi daerah lain dalam menjaga dan mengelola lingkungan.

(Bisot)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *